Apa Itu Apache Web Server



Deskripsi: Pengertian web server, cara kerja dari web server, fungsi web server sebagai hardware dan software, macam-macam aplikasi web server.

Dari ktiga web server ini, ada salah satu web server yang paling poluler dan paling banyak digunakan secara berdampingan dengan Nginx. Pembahasan disini akan di bahas tentang apa itu Apache, fungsi jenis, dan juga bagaimana cara kerja yang bisa dilakukan. Apa Itu Apache Web Server? Web server ( software ) paling terkenal pada saat ini adalah Apache, Nginx, IIS. Web Server Apache. Di kembangkan pertama kali oleh Robert McCool pada 1995 dan kemudian bersama Apache Foundation. Apache adalah web server paling populer di dunia. Apache tersedia untuk GNU / Linux, BSD, macOS, Windows, Solaris, dan Unix. Pada dasarnya fungsi apache adalah sama dengan web server lainnya. Khususnya untuk mendapatkan berkas yang menampilkan permintaan client yang melalui web browser. Selanjutnya apache akan melakukan proses terhadap data itu, dengan menampilkan hasil yang diharapkan oleh client. Apache, atau juga dikenal dengan Apache HTTP Server, merupakan web server software tertua di dunia yang dirilis pertama kali pada tahun 1995. Nama web server ini sendiri terinspirasi dari nama suku Apache asli Amerika yang dikenal karena kegigihan dan daya tahannya. Nah saat ini, Apache adalah web server terpopuler yang digunakan oleh hampir 40% website dunia.

Bagi Anda yang sedang membangun bisnis secara online, pastinya perlu untuk mengetahui beberapa hal yang dianggap penting dalam di dunia internet.

Dalam hal bisnis online, dapat dikatakan bahwa web sever merupakan salah satu hal paling penting dan tidak boleh dilupakan.

Adanya web server ini, maka bisnis yang Anda jalankan secara online akan berjalan dengan lancar, karena segala layanan online dari bisnis Anda dijalankan di dalam server ini.

Untuk itu, berikut ini pengertian web server lebih lengkapnya untuk Anda ketahui.

Apa Itu Web Server?

Server web atau di dalam bahasa Inggris disebut sebagai web server merupakan sebuah perangkat lunak atau software pada suatu server yang memiliki fungsi untuk menerima request atau permintaan berupa halaman web pada protokol HTTP dan HTTPS dari pihak klien dengan nama browser.

Web server akan mengirimkan lagi berupa respon dari hasil permintaan klien dengan bentuk baru yakni berupa halaman web. Pada umumnya, halaman web tersebut akan berbentuk dokumen HTML.

Dilihat dari pengertian web server di atas, web server ini dapat diartikan sebagai sebuah pelayanan bagi para web klien atau browser. Hal ini akan membuat browser mampu untuk menamplikan data ataupun halaman yang Anda inginkan.

Cara Kerja Dari Web Server

Jika Anda sudah memahami apa itu yang dimaksud dengan web server, tentunya Anda juga perlu tahu tentang cara kerja dari web server tersebut. Oleh karena itu, berikut ini cara kerja web server.

  • Ketika mengambil halaman dari website, browser akan mengirimkan sebuah permintaan kepada server yang nantinya akan diproses oleh web server. HTTP request akan dikirimkan pada pihak web server.
  • Sebelum melakukan proses pada HTTP request, web server juga akan mengecek keamanan yang ada. Di dalam web server, HTTP request akan memperoleh bantuan dari HTTP server untuk memaksimalkan proses yang dilakukan.
  • HTTP server adalah suatu perangkat lunak yang memiliki tugas untuk menerjemahkan URL atau alamat dari situs web serta HTTP atau protokol yang digunakan oleh browser dalam menampilkan halaman web.
  • Setelah itu, web server akan mengirimkan HTTP response kepada browser serta melakukan proses hingga menjadikan sebuah halaman situs web dapat digunakan oleh para pengguna situs.
  • Ketika web server mendapatkan HTTP request dari pihak browser, jika dibutuhkan maka web server akan mengirim query pada database guna memenuhi berbagai macam permintaan dari HTTP request yang dikirim oleh pihak browser.

Fungsi dari Web Server Secara Umum

Selain memiliki fungsi sebagai komunikasi yang menghubungkan dengan situs web serta memproses HTTP request yang telah dikirmkan oleh browser, web browser masih memiliki beberapa fungsi secara umum yakni sebagai berikut.

  1. Memastikan bahwa semua modul yang diperlukan telah tersedia serta siap untuk segera digunakan.
  2. Membersihkan semua hal yang tidak dibutuhkan pada penyimpanan, cache, serta modul yang sudah tidak dipakai lagi.
  3. Melakukan pemeriksaan terhadap keamanan pada HTTP request yang telah dikirimkan oleh pihak browser.

Apa Itu Apache Web Server

Fungsi Web Server Sebagai Hardware dan Software

Apabila dibedakan berdasarkan dari pengertian web server sebagai sebuah hardware dan juga web server sebagai software, maka fungsi dari web server adalah sebagai berikut.

A. Web Server Sebagai Hardware

Sebagai hardware, web server memiliki tugas menjadi tempat yang berguna untuk menyimpan gambar, konten, dan juga script dari suatu halaman website.

Web server perlu untuk bisa diakses dari semua wilayah yang memiliki koneksi internet.

Anda juga dapat memeroleh web server dari layanan penyedia hosting di Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan Anda sendiri.

Terdapat beberapa syarat yang menjadi pertimbangan memilih penyedia layanan server hosting website; seperti kecepatan, kapasitas RAM, dan lain sebagainya.

B. Web Server Sebagai Software

Tidak hanya sebagai tempat penyimpanan, web server ini juga berfungsi sebagai sebuah perangkat lunak yang akan melayani semua permintaan dari browser.

Tanpa adanya web server ini, maka permintaan dan kebutuhan dari browser tidak akan dapat terjadi.

Contoh Web Server

Apa Itu Apache Web Server Indonesia

Untuk saat ini, terdapat banyak sekali produk web server yang dapat Anda gunakan. Semua produk web server tersebut, tentunya memiliki keunggulan dan kelebihannya masing-masing.

Oleh sebab itu, berikut ini beberapa web server yang sering digunakan saat ini.

1. Apache

Apache merupakan sebuah web server yang dibuat oleh perusahaan Apache. Web server yang satu ini memiliki beberapa kelebihan seperti pengaturan yang cukup mudah, bersifat open source, dan juga memiliki komunitas yang cukup besar.

2. Nginx

Nginx adalah web server yang dibesut oleh NGINX, inc. Web server ini mempunyai kelebihan berupa sifatnya yang ringan, memiliki banyak fitur, stabil, dan juga mampu menampilkan performa yang cukup tinggi.

3. IIS

IIS adalah sebuah web server yang dibuat oleh Microsoft. Kelebihan yang dimiliki oleh web server IIS seperti dukungan penuh atas sistem operasi Windows, memiliki kemampuan untuk mengecek segala kesalahan yang terjadi, dan juga memiliki kinerja penggunaan PHP yang lebih stabil.

4. LiteSpeed Web Server

LiteSpeed Web Server merupakan sebuah web server besutan dari LiteSpeed Technologies.

LiteSpeed Web Server mempunyai kelebihan yang perlu dipertimbangkan seperti keberadaan pencegahaan terhadap DDoS, kompatibel dengan .htaccess, dan recover pada kesalahan langsung.

Selain keempat web server yang sudah dijelaskan di atas, sebenarnya masih ada banyak sekali web server yang bisa Anda gunakan antara lain IBM, Oracle Servers, Gunicorn, Kestrel, Zope, Jetty, GWS, dan masih banyak lagi.

Namun dari semua web server yang ada, dapat dikatakan bawha Apache merupakan layanan web server yang memiliki pengguna paling banyak di antara yang lain.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya komunitas layanan web server tersebut dari seluruh dunia.

Di Mana Bisa Mendapat Layanan Web Server?

Anda dapat menjalankan layanan web server yang ada di server lokal apabila hanya untuk coba-coba saja.

Caranya yakni dengan mengunduh file instalasi web server, lalu letakkan di komputer lokal yang Anda gunakan. Namun wilayah akses web server ini terbatas, kecuali memiliki alamat IP dinamis.

Solusi lain yang dapat Anda coba yakni dengan menyewa perangkat VPS dari pihak yang menyediakan layanan VPS.

Ketika memesan layanan VPS, biasanya sudah tersedia di sistem operasi bawaan. Anda hanya perlu mengklik saja dan VPS sudah siap untuk digunakan.

Ada atau tidaknya web server tersebut tergantung dengan sistem operasi yang Anda pilih. Terdapat sistem operasi yang memberikan penawaran berupa web server beserta dengan paket layanan web server.

Jika belum ada, maka Anda dapat menginstal web server dengan akses ke layanan VPS.

Mengetahui berbagai hal mengenai web server di atas, maka segala hal terutama yang berhubungan dengan bisnis online akan berjalan dengan lancar.

Anda juga dapat memilih salah satu layanan web server yang dinilai cocok untuk digunakan pada server Anda. Semoga referensi ini bermanfaat dan membantu.

Terimakasih sudah berkunjung.

Baca juga: Pengertian Hosting

Tulisan ini menjelaskan pengertian web server bagi pemula.

Yang dijelaskan dalam tulisan ini adalah pengertian, contoh – contoh software web server ( yaitu Apache, NGINX, dan IIS ), fungsinya, popularitasnya, dan contoh pemasangan Apache web server di GNU / Linux.

Tulisan ini juga dilengkapi daftar dokumentasi berupa manual, tutorial, dan video untuk Apache dan Nginx di akhir bagian.

Tulisan ini diharapkan dapat menjadi permulaan yang mudah bagi siapa saja dalam mempelajari prinsip kerja web server.

Pengertian Web Server Secara Umum

Pengertian web server merujuk kepada perangkat lunak web server atau suatu komputer yang menjalankannya.

Sebuah program web server adalah penyedia layanan web untuk diakses oleh komputer lain dalam jaringan.

Setiap halaman web / situs ( misalnya Facebook ) yang dapat Anda buka melalui browser Firefox itu pasti memiliki Web Server di belakangnya.

1. Software Web Server Terpopuler

Web server ( software ) paling terkenal pada saat ini adalah Apache, Nginx, IIS.

Web Server Apache

Di kembangkan pertama kali oleh Robert McCool pada 1995 dan kemudian bersama Apache Foundation.

Apache adalah web server paling populer di dunia. Apache tersedia untuk GNU / Linux, BSD, macOS, Windows, Solaris, dan Unix.

Versi terbaru Apache saat ini adalah 2.4 yang dirilis pada Maret 2018. Apache adalah free software berlisensi Apache 2.0.

Situs resmi Apache adalah https://httpd.apache.org.

Logo Apache ( dari Wikimedia )

Web Server Nginx

Dikembangkan oleh Igor Sysoev sejak 2002.

Nginx adalah web server sekaligus reverse proxy yang terkenal dengan performa tingginya, rendahnya kebutuhan sumber dayanya, dan dibuktikan dalam banyak benchmark lebih cepat daripada Apache.

Versi terbaru Nginx saat ini adalah 1.13.10 yang dirilis pada Maret 2018.

Nginx tersedia untuk GNU / Linux, BSD, macOS, Windows, Solaris, dan Unix. Nginx adalah free software berlisensi BSD 2-Clause.

Situs resmi Nginx adalah https://nginx.org.

Logo Nginx ( dari situsnya )

Web Server IIS

Dikembangkan oleh Microsoft sejak 1995.

IIS ( Internet Information Services ) juga merupakan web server terbaik dengan kemampuan ekstensibel dan popularitas sangat tinggi sepadan dengan Apache dan Nginx.

IIS umumnya telah terpasang secara bawaan pada Windows Server dan Windows NT ke atas ( kecuali di XP Home Edition dan beberapa lainnya ).

IIS mendukung teknologi .NET dan ASPX Versi terbaru IIS adalah 10 yang dirilis pada 2016 yang terpasang secara bawaan pada Windows Server 2016 serta Windows 10.

IIS tersedia untuk Windows Server saja dan berlisensi proprietary software. Situs resmi IIS adalah https://www.iis.net.

2. Web Server Pada Website Populer

Website populer seperti WordPress, Internet Archive, Mozilla, dapat diketahui menjalankan web server apa dengan jasa netcraft.

Berikut ini sejumlah situs populer dan program web server yang dipakainya dilihat dari netcraft pada 24 Maret 2018.

WebsiteWeb server yang dipakai
startpage.comapache
wikipedia.orgapache
wordpress.comnginx
mozilla.orgapache
bukalapak.comnginx
kaskus.co.idnginx
dell.comiis
live.comiis
bing.comiis

3. Fungsi Umum Web Server

Sebuah web server akan memiliki fitur – fitur yang pasti ada sebagai berikut :

  • Menyimpan, memproses, mengantarkan halaman web ke klien
  • Bekerja dengan protokol HTTP port 80 atau bisa ditambah dengan HTTPS ( Secure ) Port 443
  • Memproses dan mengantarkan berkas HTML
  • Melayani banyak permintaan klien dalam satu waktu
  • Memutuskan berkas apa yang ditayangkan untuk URL ( Uniform Resource Locator ) yang diminta
  • Virtual host yakni menjalankan banyak website dalam satu web server

Seringkali Web Server juga di identikkan dengan gabungan dari Database Server ( Mysql, Mariadb, Sql Server ) dan Server Side Scripting ( PHP, ASP, Ruby, dll ).

Karena jika hanya web server saja, itu tidak akan bisa menghasilkan web yang dinamis.

Web server yang dinamis juga perlu PHP dan Mysql misalnya.

Oleh karena itu sering dikenal program gabungan seperti XAMPP yang berisi komponen lengkap membangun web server dinamis yaitu Apache, Mysql, PHP, dan Phpmyadmin.

4. Cara Kerja Web Server

Secara umum cara kerja semua web server itu sama.

Sebuah program web server adalah program yang terus menerus aktif pada suatu sistem operasi di komputer, dengan terus memonitor port HTTP/S nomor 80/443, kerjanya menerima permintaan yang dikirim dari klien pada port 80/443 itu lalu memprosesnya dan terakhir membalasnya ke klien yang meminta.

Web server melakukan rangkaian cara kerja di atas untuk semua klien yang mengaksesnya selama dia aktif.

Cara kerja ini menghasilkan halaman web yang terbaca pada program HTTP Client ( lebih terkenal dengan istilah web browser ) di komputer klien.

Demikian secara umum cara kerjanya.

Adapun contohnya, bisa diambil contoh bagaimana cara kerja web server pada situs http://wikipedia.org.

Bisa dimisalkan ada seorang pembaca yang memakai Mozilla Firefox mau membuka laman artikel Internet dari Wikipedia.

Maka cara kerjanya sebagaimana penjelasan umum di atas begini :

  1. Pembaca mengetik alamat URL wikipedia.org/wiki/Internet pada Firefox
  2. Firefox meminta ke server Wikipedia
  3. Web server di balik Wikipedia menerima permintaan & mengambilkan berkas yang mencocoki URL yang diminta
  4. Web server mengirim balik berkas ke Firefox
  5. Firefox menampilkan laman artikel yang diminta
  6. Pembaca membaca laman Internet dalam bentuk halaman web ( teks, garis, gambar ) yang siap dibaca.

Jika web / situs yang diakses merupakan web yang dinamis, tentunya cara kerjanya akan sedikit lebih kompleks seperti ini :

  1. Pembaca mencoba login ke Facebook melalui alamat URL facebook.com/login pada Firefox
  2. Firefox meminta ke web server Facebook
  3. Web server di balik Facebook menerima permintaan & mengambilkan berkas yang mencocoki URL yang diminta
  4. Web server melakukan pemrosesan data menggunakan server side scripting programming seperti PHP dengan database server seperti Mysql. Pemrosesan data ini misalnya mencocokkan apakah Username dan Password yang kita masukkan sudah sesuai dengan User yang tersimpan di dalam Database.
  5. Web server mengirim balik berkas ke Firefox
  6. Firefox menampilkan laman situs yang diminta
  7. Pembaca berhasil login ke situs Facebook dan membaca halaman depan dari beranda mereka.

Dari 2 cara kerja di atas sebenarnya kesimpulannya tetap 1. Bahwa web server menyediakan suatu layanan web pada pengguna.

Terkait apakah layanan web itu dinamis atau tidak, itu tergantung dari komponen yang sudah ditanam di web server tersebut.

Web server tetap selalu dibutuhkan, karena komponen tambahan seperti PHP dan Mysql hanya membantu pemrosesannya saja, sedangkan yang bertugas menampilkan laman webnya pada klien tetap web server itu sendiri.

5. Install Web Server Pada GNU / Linux

Suatu program web server bisa dipasang pada sistem operasi apa saja pada komputer apa saja.

Sebagai contoh, pengguna bisa memasang Apache Web Server pada sistem operasi Linux untuk menayangkan halaman web buatan sendiri secara lokal.

Tidak ada syarat komputernya harus komputer server, jadi komputer desktop pun bisa dipasangi web server.

Berikut ini contoh pemasangan Apache pada Ubuntu 17.10 dengan perintah APT.

Metode yang sama berlaku untuk distro selain Ubuntu dengan penyesuaian.

5.1 Pasang Apache :

$ sudo apt-get install apache2

5.2 Cek terpasangnya Apache :

$ apt-cache policy apache2

$ dpkg -l | grep apache

Maka output akan terlihat yang pertama menunjukkan versi paket terinstal 2.4.27 dan yang kedua menunjukkan keterangan Apache HTTP Server dengan keterangan ii ( installed, installed ).

Demikian berarti Apache ( paket : apache2 ) terinstal di sistem Ubuntu.

5.3 Cek berjalannya Apache :

$ ps aux | grep apache

Maka output akan seperti ini dengan username root dan www-data :

5.4 Cek di peramban web :

Ketik alamat http://localhost pada peramban maka halaman sambutan Apache akan terbuka seperti ini :

5.5 Tayangkan Halaman Web :

  • Buat sebuah berkas HTML ( nama berkas : index.html ) sederhana
  • Pindahkan berkas ke /var/www/html/
  • Buka peramban di alamat http://localhost
  • HTML akan ditayangkan oleh Apache web server

6. Referensi Pengoperasian

Berikut ini sejumlah manual, artikel panduan berseri, dan video pembelajaran untuk mengoperasikan + mengonfigurasi Apache dan Nginx.

Disebutkan padanya juga sejumlah dokumentasi dari berbagai distro GNU / Linux seperti Ubuntu dan Fedora.

6.1 Apache

Manual resmi :

Artikel komunitas :

  • Wikibooks https://en.wikibooks.org/wiki/Apache
  • Server World https://www.server-world.info/en/note?os=CentOS_7&p=httpd
  • Ubuntu https://help.ubuntu.com/lts/serverguide/httpd.html
  • Debian https://wiki.debian.org/Apache
  • Howtoforge https://www.howtoforge.com/tutorials/apache
  • Guru99 https://www.guru99.com/apache.html
  • CentOS https://wiki.centos.org/HelpOnInstalling/ApacheOnLinux
  • Fedora https://docs.fedoraproject.org/quick-docs/en-US/getting-started-with-apache-http-server.html
  • openSUSE https://en.opensuse.org/SDB:Apache_installation
  • Arch GNU / Linux https://wiki.archlinux.org/index.php/Apache_HTTP_Server
  • Gentoo https://wiki.gentoo.org/wiki/Apache

Video komunitas :

  • Learning Apache HTTP Server oleh Andrew Mallett ( 4 video )
  • Apache Web Server – Basic Administration oleh Thirunavukkarasu Muthusamy ( 10 video )

6.2 Nginx

Manual resmi :

Artikel komunitas :

  • Howtoforge https://www.howtoforge.com/tutorials/nginx
  • Server World https://www.server-world.info/en/note?os=CentOS_7&p=nginx
  • Ubuntu https://help.ubuntu.com/community/Nginx
  • Debian https://wiki.debian.org/Nginx
  • Fedora https://fedoraproject.org/wiki/Nginx
  • Gentoo https://wiki.gentoo.org/wiki/Nginx
  • Arch https://wiki.archlinux.org/index.php/Nginx

Video komunitas :

  • NGINX Official Tutorials ( 4 video )
  • NGINX Tutorial ( 8 video )
  • Learn NGINX Fundamentals oleh Eduonix ( 1 jam+ )

Apa Itu Apache Web Server Dengan

Apa Itu Apache Web Server

Mengapa Web Server Dibutuhkan ?

Berikut ini sejumlah alasan dibutuhkannya web server dan dipelajarinya oleh banyak orang :

  • Pengertian web server adalah HTTP/S server. Dialah program yang menjadikan orang bisa mengakses halaman – halaman web melalui peramban. Jika anda ingin punya website sendiri yang ingin bisa di akses orang lain, anda perlu web server.
  • Mayoritas akses internet manusia adalah akses WWW ( yaitu web ) maka sebanyak itulah web server dibutuhkan.
  • Internet bekerja secara client-server. Web browser seperti Firefox adalah HTTP client, sementara web server seperti Apache adalah HTTP server.
  • Setiap orang butuh web server agar bisa menjalankan PHP atau Perl pada server untuk memberikan layanan serta halaman web kepada client. Inilah kenapa XAMPP yang sangat terkenal itu merupakan paket gabungan dari dari Apache ( web server ), MySQL, dan PHP.
  • Tidak ada WordPress, Joomla, SimpleMachineForum, dan program berbasis web lainnya yang bisa di operasikan di sisi server maupun diakses di sisi client, kecuali dengan web server.
  • Web server itu kecil ukurannya dan mudah pengaturannya tetapi jauh lebih besar manfaatnya.

Pertanyaan Dan Jawaban

Berikut ini sejumlah pertanyaan yang mungkin muncul seputar fungsi dan pengertian web server disertai jawabannya :

Saya pemula. Apa yang harus saya lakukan untuk memulai belajar web server ?

Silakan mulai dari Apache Web Server. Paling mudahnya dengan paket XAMPP di GNU / Linux maupun Windows.

Di antara tugas yang bagus buat Anda ialah cobalah install WordPress di komputer sendiri dengan Apache tersebut.

Mengapa ada banyak perangkat lunak web server ? Kenapa mereka tidak di buat satu saja ?

Karena ada banyak jenis masalah, ada banyak solusi.

Sebuah web server kadang ada yang dibuat untuk general ( seperti Apache ), tetapi kadang ada juga yang spesifik ( seperti lighthttpd ), dan ada pula yang serba bisa ( seperti Nginx ).

Tidak tertutup kemungkinan di masa depan bakal ada web server baru apabila ada yang mau membuatnya.

Kapan saya harus menggunakan Apache ? Kapan Nginx ? Kapan Cherokee ? Kapan lighthttpd ?

Jawaban yang paling mendekati adalah bergantung kepada pengalaman Anda.

Apabila menurut pengalaman Anda Cherokee baik untuk keperluan server begini dan begitu, silakan pakai Cherokee. Dan seterusnya.

Apa bedanya web server dengan Hosting ? Bukankah kalau kita ingin punya website sendiri kita cukup sewa Hosting ?

Hosting ini hanya salah satu jasa untuk menyewakan fasilitas web server bersama – sama. Karena Hosting itu sendiri adalah Web Server.

Ibaratnya anda ingin punya rumah, tapi anda tidak perlu bikin rumah sendiri. Anda tinggal sewa apartemen. Nah pemilik Apartemen inilah yang disebut Hosting.

Kapan saya harus punya Webserver sendiri dibanding sewa Hosting ?

Ketika anda sudah punya budget dan kebutuhan Anda sudah tidak cukup untuk memakai jasa hosting.

Hosting idealnya hanya dipakai oleh website – website yang trafficnya tidak terlalu tinggi.

Ketika website anda sudah diakses oleh jutaan orang perdetik, nah itu saatnya anda bangun sendiri Web Server anda menggunakan PC Server maupun sewa Cloud Server seperti di Amazon Web Service.

Ibaratnya jika anda awalnya sewa apartemen dengan 1 kamar untuk tempat tinggal Anda bersama istri Anda saja, nah lama – lama ternyata anda punya anak 15 orang.

Tentunya apartemen itu sudah tidak cukup, dan sudah saatnya Anda membangun rumah Anda sendiri.

Penutup

Demikianlah artikel ulasan yang cukup detail mengenai pengertian web server beserta fungsinya dan juga info terkait lainnya.

Apa Itu Apache Web Server Dan

Diharapkan dengan adanya panduan ini tidak lagi membuat Anda bingung, dan bisa menggunakan web server secara maksimal.

Referensi

Apa Itu New Normal

Artikel ini berlisensi CC BY-SA 3.0.